VISI

1. Revitialisasi Nilai dan Tradisi

2. Penguatan Sistem Kaderisasi

3. Pemberdayaan Potensi Kader

4. Kemandirian Organisasi

MISI

Internalisasi Nilai ASWAJA dan Sifatur Rasul dalam Gerakan GP. Ansor.
Membangun Disiplin Organisasi dan Kadersasi bebasis Profesi.
Menjadi sentrum lalulintas informasi dan peluang usaha antar kader dengan stakeholder.
Mempercepat kemandirian ekonomi kader dan organisasi


TUJUAN

1) Membentuk dan mengembangkan generasi muda Indonesia sebagai kader bangsa yang cerdas dan tangguh, memiliki keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, berkepribadian luhur, berakhlak mulia, sehat, terampil, patriotik, ikhlas dan beramal shalih.

2) Menegakkan ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah dengan menempuh manhaj salah satu madzhab empat di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3) Berperan secara aktif dan kritis dalam pembangunan nasional demi terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia yang berkeadilan, berkemakmuran, berkemanusiaan dan bermartabat bagi seluruh rakyat Indonesia yang diridhoi Allah SWT.



Silahkan unduh file-file Buku-buku Administrasi GP Ansor Modung III berformat Microsoft Word. File ini hanya sebatas contoh. Mohon disesuaikan dengan lembaga masing-masing. Semoga bermanfaat.

Buku Inventaris
.docx | 13 KB

Buku Tamu Pembinaan
.docx | 145 KB

Buku Tamu Umum
.docx | 144 KB

Buku Daftar Hadir Acara
.docx | 145 KB

Buku Daftar Hadir Rapat
.docx | 146 KB

Buku Notulen Rapat
.docx | 134 KB

Buku Agenda Surat Keluar dan Masuk
.docx | 15,5 KB
Darah dan nyawa telah kuberikan
Syuhada rebah Allahu Akbar
Kini bebas rantai ikatan
Negara jaya Islam yang benar

Berkibar tinggi panji gerakan
Iman di dada patriot perkasa
Ansor maju satu barisan
Seribu rintangan patah semua

Tegakkan yang adil hancurkan yang dzalim
Makmur semua lenyap yang nista

Allahu Akbar – Allahu Akbar
Pagar baja gerakan kita
Bangkitlah bangkit putra pertiwi
Tiada gentar dada ke muka
Bela agama bangsa negeri






Lembaga Keuangan Mikro Syariah Ansor atau disingkat LKMSA adalah badan usaha berbentuk koperasi baitul mal wattanwil yang didirikan oleh dan terafiliasi dengan pengurus, anggota dan kader Ansor, sebagai implementasi visi pemberdayaan potensi kader dan misi menjadi sentrum lalu lintas informasi dan peluang usaha antarkader dan stakeholder,

LKMSA ini memiliki tiga fungsi dan peran. Pertama, membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi pengurus, anggota dan kader GP Ansor pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya melalui penyediaan akses keuangan berskala mikro.

Kedua,  turut dalam upaya pemberdayaan ekonomi, pendistribusian modal, pemutusan hubungan dengan rentenir, pengentasan kemiskinan, dan penciptaan lapangan kerja serta kesempatan berusaha melalui penyediaan akses keuangan kepada usaha kecil dan menengah (UKM).

Ketiga,  sarana konsolidasi, kebersamaan, pemberdayaan dan kemitraan organisasi di bidang ekonomi.

LKMSA berprinsip amanah, kejujuran, profesionalisme, kemaslahatan ummat, syariah Islam, dan ketaatan pada peraturan organisasi.

LKMSA dilembagakan mulai dari tingkat kepengurusan Pimpinan Pusat , pimpinan wilayah, dan pimpinan cabang seluruh Indonesia, dan masing – masing wajib sekurang – kurangnya mendirikan LKMSA berbentuk koperasi BMT.
Ansor adalah perangkat organisasi NU yang mengemban mandat melaksanakan pemberdayaan, penguatan sumber daya dan keterampilan di kalangan pemuda, serta keberlangsungan paham ahlussunnah waljamaah  dalam kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia.

Untuk melaksanakan mandat tersebut secara optimal dan menjawab perkembangan kebutuhan masyarakat maka GP Ansor membentuk Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP)secara terencana, efektif dan efisien.

Lembaga yang dibentuk oleh Gerakan Pemuda Ansor ini memiliki izin operasional dari institusi berwenang sebagai instrumen untuk meningkatkan kualitas anggota Ansor sekaligus sebagai upaya mewujudkan kemandirian ekonomi kader dan organisasi.

LKP adalah implementasi visi pemberdayaan ekonomi kader dan misi menjadi sentrum lalu lintas informasi dan peluang usaha antarkader dan stakeholder.

LKP dilembagakan mulai dari Pimpinan Pusat, pimpinan wilayah, dan pimpinan cabang di seluruh Indonesia dengan sistem kepengurusan eks-officio. Di tingkat pusat dan wilayah dibentuk koordinasi LKP.

Fungsi Utama:

  1. Pelayanan kader. Ini sebagai upaya nyata Gerakan Pemuda Ansor dalam memberikan bekal penguatan kapasitas dan ketrampilan anggota GP Ansor agar lebih mandiri dan lebih meningkatkan daya saingnya.
  2. Fungsi konsolidasi. Yakni sebagai upaya nyata Gerakan Pemuda Ansor dalam menarik minat pemuda untuk bergabung dan terlibat aktif dalam GP Ansor, sekaligus mengonsolidasikan potensi kader GP Ansor.
  3. Fungsi kaderisasi. LKP merupakan upaya nyata Gerakan Pemuda Ansor dalam memulai mengembangan kader berbasis profesi.


Tugas dan Tanggung Jawab LKP

  1. Perencanaan, persiapan dan pelaksanaan kegiatan peningkatan keterampilan dan kapasitas anggota GP Ansor dalam bidang – bidang tertentu yang membutuhkan keahlian khusus dengan memberikan kursus dan pelatihan yang dibutuhkan anggota GP Ansor.
  2. Membuat induk data (data base) potensi diri dan potensi usaha kader GP Ansor di daerahnya masing – masing.


Kegiatan LKP


  1. Penyelenggaraan kursus
  2. Penyelenggaraan Pelatihan
  3. Penyelenggaraan Bimbingan teknis
  4. Penyelenggaraan Magang
  5. Penyelenggaraan Workshop
  6. Kegiatan lainnya yang relevan.


Rijalul Ansor adalah Majelis Dzikir dan Sholawat. Rijalul Ansor memiliki status sebagai lembaga semi otonom yang dibentuk oleh Gerakan Pemuda Ansor Ansor sebagai implementasi Visi Revitalisasi Nilai dan Tradisi dan Misi Internalisasi nilai Aswaja dan sifatur rasul dalam Gerakan Pemuda Ansor.

Majelis ini dibentuk mulai dari Pimpinan Pusat, Pimpinan Wilayah, Pimpinan Cabang, Pimpinan Anak Cabang dan Pimpinan ranting di seluruh Indonesia.

Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor bersifat semi otonom di setiap tingkatan yang diangkat, disahkan dan diberhentikan oleh pimpinan Gerakan Pemuda Ansor di masing-masing tingkat kepengurusan.

Fungsi:

  1. Menjaga dan mempertahankan paham Aqidah Ahlus sunnah wal Jama’ah ala Nahdlatul Ulama
  2. Sebagai upaya konsolidasi kiai dan ulama muda Gerakan Pemuda Ansor di setiap tingkatan.


Tugas:

  1. Mensyiarkan ajaran-ajaran dan amalan-amalan keagamaan yang telah diajarkan oleh paramasayyih Nahdlatul Ulama dan para Wali penyebar agama Islam di Nusantara
  2. Melaksanakan program-program kegiatan peringatan hari besar Islam sebagai upaya dakwah Islam Ahlussunah wal Jama’ah ala Nahdlatul Ulama.


Tanggung – jawab

  1. Menjaga, memelihara dan menjamin kelangsungan hidup dan kejayaan aqidah ahlussunah wal jama’ah ala Nahdlatul Ulama
  2. Menjaga gerakan Islam Indonesia tetap sebagai agama Islam yang rahmatan lil alamin dan menolak cara-cara kekerasan atas nama Islam.